Blog ini berisi tentang penggunaan berbagai rumus excel atau fungsi excel disertai latihan soal excel.
Artikel ini saya tulis sesederhana mungkin agar anda lebih mudah untuk memahaminya dan kami sertakan juga video tutorialnya.
Kami juga menyediakan Soal-Soal Latihan Excel untuk anda. Silahkan anda download di Google Playstore: "KUMPULAN SOAL-SOAL EXCEL"
Penggunaan Fungsi PMT, PV, FV, PPMT, IPMT, NPer dan RATE. Disertai Contoh Beserta Soal Latihan
Fungsi Keuangan yang akan saya paparkan dibawah ini adalah beberapa fungsi
keuangan yang sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Diantaranya FV
(Future Value), PV (Present Value), PMT (Periodic Payment for an Annuity),
Rate, dan NPer.
Sebelumnya,
saya jelaskan dulu beberapa pengertian fungsi diatas secara sederhana agar
memudahkan anda untuk memahaminya:
FV
Future
Value merupakan nilai asset/investasi dimasa mendatang.
PV
Present
Value adalah nilai asset/investasi saat ini.
PMT
Periodic
Payment for an Annuity merupakan cara pembayaran dengan angsuran tetap
(Annuity) setiap periodenya.
NPer
Jumlah
total periode pembayaran.
Rate
Suku
bunga
Per
Periode
pembayaran ke- 1,2,3...dst
Type
Cara
pembayaran.
Ada
2 macam type:
0
apabila dibayar akhir periode.
1
apabila dibayar awal periode.
I. FV
(Future Value)
Fungsi yang digunakan untuk menghitung nilai investasi pada masa yang akan
datang. Formula:
=FV (Rate; NPer; -PMT; [PV]; [Type])
Keterangan:
Rate : suku bunga
per periode
NPer : jumlah periode
–PMT: nilai angsuran tetap
(annuitas). Anda buat negatif, agar hasil akhir formula bernilai positif.
Nilai [PV] dan [Type] bersifat
opsional artinya bisa anda abaikan jika tidak diperlukan/ tidak didefinisikan.
Contoh Soal
Yami mendepositkan uangnya di bank setiap tahun sebesar Rp 2.000.000
dengan bunga sebesar 10% pertahun. Berapa total uang Yami setelah 5 tahun?
Untuk lebih jelas, kita simulasikan dalam tabel dibawah ini:
I.
Gambar diatas adalah cara pengisian rumus pada kolom. (Ingat, tekan
F4 agaralamat sel absolut).
Penjelasan:
Saldo
Awal = jumlah tabungan di awal
periode.
Bunga =
Saldo awal (B10) * Bunga (C1).
Anuitas/Setoran = Rp 2.000.000
(C3)
Saldo
Akhir = Saldo Awal (B10) + Bunga
(C10) + Anuitas (D10)
Saldo Awal periode ke 2 sama
dengan Saldo Akhir periode 1 (E10)
Setelah selesai, anda drag kebawah. Maka hasilnya akan seperti gambar
dibawah ini. Sistem penulisan Rupiah menggunakan mode Accounting.
Saldo Akhir pada periode ke 5 sama dengan nilai FV. (Lihat gambar).
Video tutorial Rumus FV dari contoh
soal diatas, bisa anda lihat di kanal Youtube kami dibawah ini:
·Saya juga menulis artikel tentang
penggunaan Fungsi FVSCHEDULE. Pelajari perbedaanya.
II. PV
(Present Value)
Digunakan untuk mengitung nilai investasi/asset saat ini. Formula:
=PV (Rate; NPer; PMT; -[FV]; [Type])
Keterangan:
Rate :
besarnya bunga setiap periode.
NPer : jumlah
periode
PMT : nilai angsuran tetap/annuitas anda
buat negatif, agar hasil akhir formula bernilai positif.
Nilai -[FV] dan [Type] bersifat opsional artinya
bisa anda abaikan jika tidak diperlukan (tidak terdefinisikan).
Contoh
Yami mendepositkan uangnya di bank setiap tahun sebesar Rp 2.000.000,
dengan bunga sebesar 10% pertahun. Setelah 5 tahun, ia berharap uangnya menjadi
Rp 15.000.000. Berapa saldo awal yang harus ada di rekeningnya?
Simulasi dalam tabel
Pada soal diatas, nilai PMT positif dan nilai FV (Future Value) anda buat
negatif agar hasilnya positif. (Lihat gambar diatas)
Penjelasan:
Saldo
Awal = Rp 2.000.000
diambil dari nilai PV (K6)
Bunga =
Saldo awal (J10) * Bunga (K1)
Annuitas/Setoran = Rp 2.000.000
(K3)
Saldo
Akhir = Saldo Awal (J10) +
Bunga (K10) + Anuitas (L10)
Saldo Awal periode ke 2 sama
dengan saldo akhir periode 1 (M10)
Setelah selesai, anda drag kebawah. Maka hasilnya akan seperti gambar
dibawah ini
Ketika nilai PV diletakan pada saldo awal periode tahun 1 maka, Saldo Akhir
pada periode ke 5 nilainya akan sama dengan FV (Future Value) sebesar Rp
15.000.000 (Lihat gambar diatas)
Video tutorial PV dari penjelasan diatas, dapat Anda lihat pada kanal Youtube kami dibawah ini:
Digunakan untuk pembayaran angsuran secara Anuitas (Angsuran tetap setiap
periode) pembayaranya. Formulanya:
=PMT (Rate; NPer; -PV; [FV]; [Type])
Keterangan:
1. Rate : besarnya
bunga setiap periode
2. NPer : jumlah periode
3. –PV : nilai Present
Value, anda buat negatif agar hasil akhir formula memiliki nilai positif.
4. Nilai [FV] dan [Type] bersifat
opsional artinya bisa anda abaikan jika tidak diperlukan.
Contoh Soal:
Yami membeli sebuah HP Samsung seharga Rp 5.000.000 secara kredit dengan
bunga 10% pertahun. Dicicil selama 3 tahun. Yami membayar angsuran secara
tetap, berapa besar angsuranya? Tabel simulasi:
Gambar diatas adalah cara pengisian rumus pada
kolom.
Penjelasan:
Saldo
Awal = Rp
5.000.000 (Q1)
Anuitas =
Rp 2.010.574 (Q6)
Bunga =
Saldo Awal (P10) * Bunga per periode (Q2)
Angsuran Pokok = Anuitas (R8) – Bunga
(Q10)
Saldo
Akhir = Saldo Awal (P10) –
Angsuran Pokok (R10)
Saldo Awal periode ke 2 sama
dengan Saldo Akhir periode 1 (S10)
Setelah selesai, anda drag kebawah. Maka
hasilnya akan seperti gambar dibawah
ini:
Dari gambar diatas dapat ditarik
kesimpulan:
Anuitas = bunga +
angsuran pokok.
Video tutorial dari Rumus PMT diatas, dapat anda lihat di kanal Youtube kami dibawah ini:
Formula PMT adalah untuk mencari nilai angsuran tetap (anuitas). Dalam
pengembanganya angsuran tetap (Anuitas) terbagi menjadi dua yaitu:
Bunga
Angsuran/Interest Payment (IPMT)
=IPMT (Rate; Per; NPer; -PV; [FV]; [Type])
IPMT : Bunga pada Periode ke-n
Angsuran
Pokok/Principal Payment (PPMT)
=PPMT(Rate; Per; NPer; -PV; [FV]; [Type])
PPMT : Angsuran Periode ke-n
IPMT dan PPMT memiliki Formula yang sama denga hasil akhir yang berbeda. Penjelasan:
1. Rate : besarnya
bunga tiap periode
2. Per :
Periode ke-n (Periode yang ingin dicari nilainya)
3. NPer : jumlah periode
4. –PV : nilai Present
Value, anda buat negatif agar hasil akhir formula memiliki nilai positif.
5. Nilai [FV] dan [Type] bersifat
opsional artinya bisa anda abaikan jika tidak diperlukan.
Contoh:
Yami membeli sebuah HP Samsung seharga Rp 5.000.000 secara kredit dengan
bunga 10% pertahun. Dicicil selama 3 tahun. Yami membayar angsuran secara tetap.
Berapa besar bunga dan angsuran pokok pada periode ke 2. Tabel
simulasi:
Tabel diatas memiliki 2 jawaban:
1. PPMT (Angsuran pokok periode ke 2)
2. IPMT (Bunga periode ke 2)
Gambar diatas adalah cara pengisian rumus pada kolom. (Ingat, tekan
F4 agaralamat sel absolut). Penjelasan:
Saldo
Awal = Rp 5.000.000 (X1)
Anuitas =
Bunga (X6) + Angsuran pokok (Y7)
Bunga =
Saldo Awal (W11) * Bunga per periode (X2)
Angsuran Pokok = Anuitas (Y9) – Bunga
(X11)
Saldo
Akhir = Saldo Awal (W11) –
Angsuran pokok (Y11)
Saldo Awal periode ke 2 sama
dengan saldo Akhir periode 1 (Z11)
Setelah selesai, anda drag kebawah. Maka hasilnya akan seperti gambar
dibawah ini
Anda bisa melihat video tutorialnya, klik video dibawah ini:
Adalah jumlah periode dari suatu pinjaman/investasi terhadap nilai suatu
asset. Formula:
=NPer (Rate; -PMT; Pv; [FV]; [Type])
Keterangan:
1. Rate :
besarnya bunga tiap periode
2. –PMT : nilai angsuran
tetap/annuitas anda buat negatif, agar hasil akhir formula bernilai positif.
3. PV :
nilai Present Value.
4. Nilai [FV] dan [Type] bersifat opsional artinya
bisa anda abaikan jika tidak diperlukan.
Contoh:
Yami membeli sebuah HP Samsung seharga Rp 5.000.000 secara kredit dengan
bunga 10% pertahun. Yami membayar angsuran secara tetap sebesar Rp
1.577.354 Berapa tahun cicilan HP lunas? Tabel simulasi:
Penjelasan tabel simulasi diatas:
Saldo
Awal = 5000000 (AF1)
Anuitas =
1577354 (AF3)
Bunga =
Saldo Awal (AE10) * Bunga per periode (AF2)
Angsuran Pokok = Anuitas (AG8) –
AF(10)
Saldo
Akhir = Saldo Awal (AE10)
– Angsuran pokok (AG10)
Saldo Awal periode ke 2 sama
dengan Saldo Akhir periode 1 (AH10)
Setelah selesai, anda drag kebawah. Maka hasilnya akan seperti gambar
dibawah ini
Pada periode 4, saldo akhir Rp 0 ( Kredit HP lunas)
Anda bisa juga melihat video tutorialnya dari contoh fungsi NPer diatas.
Klik video / link dibawah:
Untuk menentukan besarnya nilai bunga pinjaman/ investasi yang dihitung
secara berkala dalam periode tertentu. Formula:
=Rate (NPer; -PMT; PV; [FV]; [Type]; [Guess])
Keterangan:
1. NPer : jumlah periode
2. –PMT : nilai angsuran tetap/annuitas
anda buat negatif.
3. PV :
nilai Present Value.
4. [FV] dan [Type] bersifat opsional
5. Guess merupakan nilai terkaan, berkisar antara 0
sampai 1.
Apabila nilai Guess dihilangkan maka diasumsikan nilainya 10%.
Contoh:
Yami
membeli sebuah HP Samsung seharga Rp 5.000.000 secara kredit dengan jangka
waktu 3 tahun. Yami membayar angsuran secara tetap sebesar Rp
2.000.000. Berapa besar suku bunganya? Tabel simulasi:
V
Penjelasan dari tabel simulasi diatas:
Saldo
Awal = 5.000.000 (AN1)
Anuitas =
2.000.000 (AN3)
Bunga =
Saldo Awal (AM10) * Besarnya Bunga (AN6)
Angsuran Pokok = Anuitas (AO8) –
Bunga (AN10)
Saldo
Akhir = Saldo Awal (AM10)
– Angsuran Pokok (AO10)
Saldo awal periode ke 2 sama
dengan Saldo akhir periode 1 (AP10)
Setelah selesai, anda drag kebawah. Maka hasilnya akan seperti gambar
dibawah ini
Ingin lebih jelas, anda bisa melihat video tutorial rumus Rate. Klik video dibawah ini:
Kalau anda perhatikan rumus fungsi keuangan diatas: Future
Value, Present Value, PMT, NPer, dan Rate sebenarnya memiliki
prinsip dasar rumus yang sama, tergantung nilai apa yang anda cari. Ciri utama
dari fungsi keuangan diatas adalah adanya angsuran tetap (anuitas) tiap
periodenya pembayaranya.
Untuk lebih memahami paparan diatas, penulis berikan beberapa contoh soal,
dengan harapan anda bisa lebih memahami beberapa fungsi keuangan yang sederhana
dan sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Sekian artikel
singkat tentang beberapa rumus keuangan di excel, Semoga bermanfaat ..... *By
Muji Yamianto
LATIHAN SOAL
FUNGSI KEUANGAN
BUAT TABEL KEUANGAN
1. Ahmad merencanakan pada tahun ke 5 memiliki uang sejumlah 200 juta dengan cara menabung 25 juta per tahun, pada suatu bank yang
menawarkan suku bunga konstan sebesar 5,5% pertahun. Berapa jumlah uang yang harus ia
ditabung pada awal tahun untuk mencapai jumlah yang diinginkan tersebut?
Anda bisa melihat penyelesaian
dari soal diatas melalui kanal youtube. Klik Video dibawah ini:
2. Pinjaman saat ini Rp 25.000.000
dengan bunga 4% pertahun. Diangsur dengan sistem anuitas perbulan selama 3
tahun. Berapa Angsuran tetap yang harus dibayarkan perbulannya? Berapa bunga
dan angsuran pokok yang dibayar pada periode bulan ke -20?
Jawaban dari soal diatas bisa
anda lihat pada kanal youtube. Klik video / link dibawah ini untuk melihatnya:
3. Suzana meminjam uang sejumlah Rp 50 juta yang diangsur sebanyak 40 bulan. Jika nilai setiap angsuran adalah 1,5 juta perbulan, berapa tingkat suku
bunga yang berlaku? Berapa jumlah total uang yang
digunakan untuk melunasi pinjaman?
Kunci jawaban dari
soal diatas bisa anda lihat pada kanal youtube penulis. Klik video dibawah ini:
4. Pinjaman awal sebesar Rp 25 juta, dengan angsuran tetap
Rp 960 ribu perbulan. Suku bunga yang diberlakukan 15%
pertahun. Berapa bulan waktu yang digunakan untuk melunasi
pinjamanya? Berapa uang yang tersisa pada akhir periode pelunasan?
Penyelesaian dari
soal Nper diatas, bisa anda lihat pada kanal youtube. Klik video dibawah:
5. Seseorang saat ini mendepositokan uang sebesar 50 juta dengan tingkat suku bunga sebesar 7,5% per tahun. Selanjutnya setiap awal
tahun ia menambahkan depositonya sebesar 2,5 juta maka berapa jumlah uang akan diterima pada akhir tahun ke 5 saat
ia mencairkan deposito tersebut?
Cara penyelesaian dari soal FV diatas bisa anda
lihat pada kanal youtube. Klik video dibawah:
6.Toko aksesoris HP meminjam uang dari
BPR sebesar Rp. 100.000.000 dengan tingkat bunga 7% per tahun, untuk jangka
waktu 2 tahun.
Cicilan dibayar tiap bulan dengan menggunakan Annuitas. Hitunglah berapa
jumlah yang harus dibayarkan oleh kreditur tersebut, untuk melunasi pinjaman
beserta bunganya ?
Cara penyelesaian dari soal diatas bisa anda lihat pada kanal
youtube. Klik video dibawah:
Saya sudah paham yang anda terangkan. Namun bagaimana caranya menghitung dengan rumus excel bila : 1. Ingin menghitung total pokok pinjaman yang sudah dibayar dan total bunga yang sudah dibayarkan pada bulan tertentu dari masa cicilan. Misalnya kita ingin tau berapa total pokok dan bunga yang dibayarkan pada bulan ke 8 dari masa cicilan 24 bulan. 2. Ingin menghitung total sisa pokok pinjaman dan total sisa bunga yang masih harus dibayarkan. Misalnya berapa sisa total utang pokok dan sisa total utang bunga dari bulan ke 9 sampai dengan bulan ke 24.
Kemudian semua perhitungan itu disajikan dalam satu baris.
Kalau maksud anda rumus excel dalam mencari total akumulasi bunga dan angsuran pokoknya sampai periode ke 8, saya masih belum tahu. Hemat saya ada beberapa cara untuk menjwb pertanyaan anda: 1. Anda bisa langsung menjumlahkan pada kolom bunga dan angsuran pokok dari periode 1 s/d 8. (Simpel bukan). 2. Anda juga bisa membuat kolom baru disamping kanan tabel, yaitu kolom akumulasi bunga per periode dan kolom akumulasi angsuran pokok per periode. Dengan cara menjumlahkan (meng-akumulasikan)per periode angsuran, maka anda akan mengetahui jumlah total bunga dan jumlah total angsuran pokok periode ke 8.
Dari Pertanyaan No 2 pada kolom bunga dan kolom angsuran pokok, anda jumlahkan (blok kebawah sampai periode 24). Anda bandingkan dengan kolom Akumulasi bunga ke 24 dan kolom Akumulasi angsuran pokok periode ke 24, maka: Total Bunga = Akumulasi Bunga Periode ke 24 Total Angs. Pokok = Akumulasi Angs. pokok ke 24
Artinya: Sisa total bunga per 9-24 = Total bunga - Akumulasi bunga per ke 8 Sisa total angs. pokok per 9-24 = Total angs. pokok - Akumulasi angs. pokok ke 8
Setiap contoh soal, saya sertakan pula tabel simulasinya. Bila anda perhatikan, tabel simulasinya sebenarnya telah menggambarkan arus kas dari saldo awal sampai dengan saldo akhir.
Soal no 3a. Yg ditanyakan adalah besarnya suku bunga, maka gunakan fungsi RATE. 3b. Total uang pelunasan= jml total bunga + jml total angs. pokok (buat tabel simulasinya dahulu)
4a. yg ditanyakan jangka waktu pelunasan, maka gunakan fungsi NPeriod ( hasilnya nanti berbentuk desimal). 4b. Buat tabel simulasinya, untk periode rubah dlm bentuk bulan, (ada 32 bln). Sisa uangnya : anda lihat pada saldo akhir priode ke 32.
5. Ditanyakan uang yang akan diterima, maka gunakan Fungsi FV. Untuk melihat apakah jwban anda benar? buat tabel simulasinya. (simulasinya setoran ke bank, bukan pelunasan hutang lho he..he..)Bila hasil FV = saldo akhir periode ke 5 di tabel simulasi, berarti jwbn anda benar.
Anda benar, hasil akhir periode ke 32 nilainya akan "minus" (tentu bukan dlm arti yg sebenarnya) karena uang itu merupakan sisa kelebihan pembayaran anda. Anda lihat jawaban no 4a hasil Nper 31 koma sekian (saya lupa angka desimalnya)akan lunas. Sedang dlm tabel simulasinya total periode ada 32. Artinya, terdapat kelebihan pembayaran dlm pelunasanya.Nah...nilai kelebihan itulah yg dinyatakan seolah-olah bernilai negatif.
Hampir semua artikel yg saya tulis dicopy sebagian/ seluruhnya oleh blogger lain. Tapi... ya udahlah ndak papa, toh ndak ada ruginya bila bermanfaat bagi orang banyak.
Tergantung dari metode pembayaranya/ angsuranya. Misalnya diangsur tiap bulan, maka periode tahun harus dijadikan periode bulan sehingga perhitunganya dengan metode bulan. Beberapa soal latihan diatas jg menggunakan sistem tersebut.
Ini untuk menghitung nilai INVESTASI dg berbagai tingkat suku bunga.
Bila maksud anda adalah bunga pinjaman yg besarnya tidak sama per periode, saya masih belum punya artikelnya. Coba anda cari di internet tenteng: BUNGA MAJEMUK (bunga yg berubah tiap periodenya), setahu saya biasanya perhitunganya secara manual
Perhitunganya sama, perbedaanya hanya terletak pada periodenya saja. Bila anda mencari bunga per bulan, maka periodenya dijadikan dalam bentuk bulan. Bila mencari bunga dalam satu tahun, periodenya dijadikan dalam bentuk tahun
Saya sudah paham yang anda terangkan.
BalasHapusNamun bagaimana caranya menghitung dengan rumus excel bila :
1. Ingin menghitung total pokok pinjaman yang sudah dibayar dan total bunga yang sudah dibayarkan pada bulan tertentu dari masa cicilan. Misalnya kita ingin tau berapa total pokok dan bunga yang dibayarkan pada bulan ke 8 dari masa cicilan 24 bulan.
2. Ingin menghitung total sisa pokok pinjaman dan total sisa bunga yang masih harus dibayarkan. Misalnya berapa sisa total utang pokok dan sisa total utang bunga dari bulan ke 9 sampai dengan bulan ke 24.
Kemudian semua perhitungan itu disajikan dalam satu baris.
Terima kasih.
Kalau maksud anda rumus excel dalam mencari total akumulasi bunga dan angsuran pokoknya sampai periode ke 8, saya masih belum tahu.
BalasHapusHemat saya ada beberapa cara untuk menjwb pertanyaan anda:
1. Anda bisa langsung menjumlahkan pada kolom bunga dan angsuran pokok dari periode 1 s/d 8. (Simpel bukan).
2. Anda juga bisa membuat kolom baru disamping kanan tabel, yaitu kolom akumulasi bunga per periode dan kolom akumulasi angsuran pokok per periode.
Dengan cara menjumlahkan (meng-akumulasikan)per periode angsuran, maka anda akan mengetahui jumlah total bunga dan jumlah total angsuran pokok periode ke 8.
Dari Pertanyaan No 2
pada kolom bunga dan kolom angsuran pokok, anda jumlahkan (blok kebawah sampai periode 24). Anda bandingkan dengan kolom Akumulasi bunga ke 24 dan kolom Akumulasi angsuran pokok periode ke 24, maka:
Total Bunga = Akumulasi Bunga Periode ke 24
Total Angs. Pokok = Akumulasi Angs. pokok ke 24
Artinya:
Sisa total bunga per 9-24 = Total bunga - Akumulasi bunga per ke 8
Sisa total angs. pokok per 9-24 = Total angs. pokok - Akumulasi angs. pokok ke 8
Sangat bermanfaat. Thanks!
BalasHapuscara mencari cash flow dari contoh soal excel diatas bagaimana ya?
BalasHapusSetiap contoh soal, saya sertakan pula tabel simulasinya. Bila anda perhatikan, tabel simulasinya sebenarnya telah menggambarkan arus kas dari saldo awal sampai dengan saldo akhir.
BalasHapusSangat bermanfaat. Untuk jawaban soal nomer 3 4 dan 5 apa kah tidak ada ya?
BalasHapusTerimakasih
Masih belum sempat bikinin, mudah2 an kedepanya bisa segera menyusul penyelesaian soal-soalnya. Tq atas atensinya
HapusTerimakasih penjelasannya. Untuk soal no 3,4,5 pake rumus apa aja ya? Terimakasih
BalasHapusSoal no
Hapus3a. Yg ditanyakan adalah besarnya suku bunga, maka gunakan fungsi RATE.
3b. Total uang pelunasan= jml total bunga + jml total angs. pokok (buat tabel simulasinya dahulu)
4a. yg ditanyakan jangka waktu pelunasan, maka gunakan fungsi NPeriod ( hasilnya nanti berbentuk desimal).
4b. Buat tabel simulasinya, untk periode rubah dlm bentuk bulan, (ada 32 bln). Sisa uangnya : anda lihat pada saldo akhir priode ke 32.
5. Ditanyakan uang yang akan diterima, maka gunakan Fungsi FV. Untuk melihat apakah jwban anda benar? buat tabel simulasinya. (simulasinya setoran ke bank, bukan pelunasan hutang lho he..he..)Bila hasil FV = saldo akhir periode ke 5 di tabel simulasi, berarti jwbn anda benar.
Ok.. met belajar, Bye...
Terimakasih lagi atas penjelasannya. Saya sudah menghitungnya, apa hasil akhir di 4b hasilnya minus?. Terimakasih
HapusAnda benar, hasil akhir periode ke 32 nilainya akan "minus" (tentu bukan dlm arti yg sebenarnya) karena uang itu merupakan sisa kelebihan pembayaran anda.
HapusAnda lihat jawaban no 4a hasil Nper 31 koma sekian (saya lupa angka desimalnya)akan lunas. Sedang dlm tabel simulasinya total periode ada 32. Artinya, terdapat kelebihan pembayaran dlm pelunasanya.Nah...nilai kelebihan itulah yg dinyatakan seolah-olah bernilai negatif.
Gimana...mudah khan..
Keren Mas, sangat membantu,lebih jelas dari penjelasan bawaan.
BalasHapusHampir semua artikel yg saya tulis dicopy sebagian/ seluruhnya oleh blogger lain. Tapi... ya udahlah ndak papa, toh ndak ada ruginya bila bermanfaat bagi orang banyak.
BalasHapusTerima kasih atas informasi dan contoh soalnya. Sangat membantu sekali
BalasHapusThanks too, atas atensinya
BalasHapusRumus untuk menghitung via bulan belum ada ya pak ? yang saya cermati hanya pola hitung dari segi tahun,
BalasHapusTergantung dari metode pembayaranya/ angsuranya. Misalnya diangsur tiap bulan, maka periode tahun harus dijadikan periode bulan sehingga perhitunganya dengan metode bulan.
HapusBeberapa soal latihan diatas jg menggunakan sistem tersebut.
PAK, kalau menghitung bunga kredit yang di tengah berubah naik gmn ya? ada rumusnya juga?
BalasHapusMungkin maksud anda, besarnya bunga tidak sama per periodenya.
HapusAnda dapat membacanya di penggunaan FVSCHEDULE, linknya dibawah ini:
https://mujiyamianto.blogspot.com/2019/06/penggunaan-fungsi-fvschedule-disertai.html
Ini untuk menghitung nilai INVESTASI dg berbagai tingkat suku bunga.
Bila maksud anda adalah bunga pinjaman yg besarnya tidak sama per periode, saya masih belum punya artikelnya.
Coba anda cari di internet tenteng: BUNGA MAJEMUK (bunga yg berubah tiap periodenya), setahu saya biasanya perhitunganya secara manual
Apakah dalam menghutung tingkat bunga dalam setiap bulan sama dengan tahun dalam rumus excel rate?
BalasHapusPerhitunganya sama, perbedaanya hanya terletak pada periodenya saja. Bila anda mencari bunga per bulan, maka periodenya dijadikan dalam bentuk bulan. Bila mencari bunga dalam satu tahun, periodenya dijadikan dalam bentuk tahun
Hapus